Pagi ini !

“Tapi kamu gimana?”, katanya. “Ya gimana lagi ? “, jawabku singkat. Aku cukup tau dan cukup sadar bahwa tembok yang aku hadapi semakin tinggi. Jika kemarin hanya mendapatkan sebuah ‘penolakan’ mungkin saat ini berbeda. Entah. Aku belum menemukan kata yang tepat lagi untuk menggambarkan sikap itu padaku. Bagiku, semakin tinggi tembok itu berdiri, semakin membuatContinue reading “Pagi ini !”